Truth Search, Search Engine Truth Social Berbasis Perplexity
Trump Media & Technology Group, perusahaan di balik platform media sosial Truth Social, memperkenalkan fitur pencarian berbasis kecerdasan buatan bernama Truth Search AI. Teknologi ini memanfaatkan API dari startup AI Perplexity, namun dengan pengaturan yang memungkinkan Truth Social membatasi sumber informasi yang digunakan.
Langkah ini dinilai sebagai upaya Trump Media untuk menawarkan alternatif pencarian yang selaras dengan visi dan kebijakan platform, sekaligus memperluas ekosistem layanan mereka. Dengan pendekatan yang membatasi referensi informasi hanya pada sumber tertentu, Truth Search AI diharapkan dapat menyajikan hasil pencarian yang lebih terkurasi bagi penggunanya, meski juga memunculkan kekhawatiran terkait potensi bias informasi.
Integrasi Teknologi Perplexity di Truth Search AI
Truth Search AI saat ini sudah tersedia di versi web Truth Social, sementara uji coba publik (beta) di aplikasi iOS dan Android direncanakan akan hadir dalam waktu dekat.
Trump Media menyebut teknologi Perplexity dapat memberikan jawaban langsung yang relevan dengan konteks, disertai kutipan sumber secara transparan. Tujuannya adalah untuk memperluas jumlah informasi yang dapat diakses pengguna di platform tersebut.
Fitur ini menggunakan Perplexity Sonar API yang diklaim mampu:
- Mengambil informasi terbaru dan terverifikasi dari internet, meski dari situs yang memblokir crawler Perplexity.
- Menyajikan keluaran dalam format terstruktur sesuai preferensi pengguna.
Namun, kendali tetap berada di pihak Truth Social untuk menentukan sumber mana yang boleh diakses. Perplexity sendiri menegaskan tidak memiliki kendali atau pengawasan terhadap keputusan tersebut.
Peran Truth Search AI
Jesse Dwyer, juru bicara Perplexity, menjelaskan bahwa akurasi hasil pencarian akan mengikuti daftar sumber yang telah dibatasi oleh Truth Social. Perplexity memposisikan perannya seperti penyedia teknologi yang digunakan perusahaan atau peneliti untuk mengakses data mereka sendiri.
Sejauh ini, belum ada konfirmasi dari Trump Media apakah fitur ini akan mengakses seluruh web, memprioritaskan sumber tertentu, atau diarahkan untuk menampilkan jawaban yang menguntungkan pihak tertentu dalam isu politik.
Laporan dari Axios menunjukkan bahwa dalam beberapa pengujian, sumber informasi yang muncul didominasi oleh media seperti:
- FoxNews.com
- FoxBusiness.com
- The Washington Times
- Epoch Times
Sebagai perbandingan, mesin pencari publik Perplexity menampilkan sumber yang lebih beragam, seperti Wikipedia, Reddit, YouTube, NPR, dan Politico.
Rencana Pengembangan Truth Search AI
CEO Trump Media, Devin Nunes, menyatakan bahwa fungsi pencarian ini akan terus disempurnakan dan dikembangkan berdasarkan masukan pengguna. Rencana tersebut termasuk menambahkan berbagai peningkatan lain di platform. Dmitry Shevelenko, Chief Business Officer Perplexity, menambahkan bahwa salah satu nilai utama teknologi ini adalah transparansi kutipan yang memungkinkan pengguna menelusuri lebih dalam ke sumber asli.
Selain itu, peluncuran Truth Search AI ini juga berdekatan dengan kebijakan baru Presiden Donald Trump terkait pengembangan AI. Pada akhir Juli, Trump mengeluarkan AI Action Plan yang mencakup perintah eksekutif untuk mengatasi “AI yang bias” dan menekankan pentingnya model AI yang “netral secara ideologis.” Kebijakan tersebut secara spesifik menolak konsep seperti bias tidak sadar, rasisme sistemik, dan kebijakan keberagaman yang dianggap dapat memengaruhi kualitas keluaran AI.
Konteks Industri AI dan Pemerintah
Peluncuran fitur ini terjadi di minggu yang sama ketika beberapa perusahaan AI terkemuka, termasuk OpenAI, Anthropic, dan Google dimasukkan ke dalam daftar penyedia yang disetujui untuk menjual layanan mereka kepada lembaga federal sipil di Amerika Serikat.
OpenAI bahkan baru saja mencapai kesepakatan dengan badan pengadaan pusat pemerintah AS untuk menyediakan ChatGPT Enterprise kepada lembaga pemerintah dengan harga hanya 1 dolar AS per tahun. Langkah ini menunjukkan bagaimana pemerintah mulai mengadopsi teknologi AI secara lebih luas di sektor publik.
Potensi Dampak dan Tantangan Truth Search AI
Truth Search AI berpotensi menjadi alat pencarian yang memperkaya pengalaman pengguna di Truth Social, khususnya dalam mengakses informasi terkini yang disajikan secara ringkas dan terstruktur. Namun, kontrol penuh atas sumber informasi juga memunculkan pertanyaan tentang objektivitas dan keragaman perspektif yang akan ditampilkan.
Jika hanya sumber tertentu yang diizinkan, informasi yang muncul bisa bersifat terbatas atau berpihak pada sudut pandang tertentu. Hal ini berbeda dengan pendekatan mesin pencari publik yang biasanya mencoba menampilkan hasil dari beragam sumber.
Tantangan lainnya adalah bagaimana fitur ini akan diterima oleh pengguna. Sebagian mungkin mengapresiasi format jawaban langsung dan rapi, sementara yang lain bisa mengkritik keterbatasan sumber sebagai bentuk penyaringan informasi yang berlebihan.
Kesimpulan
Truth Search AI menandai langkah baru bagi Truth Social dalam memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan layanan. Dengan dukungan teknologi Perplexity, fitur ini mampu menyajikan jawaban kontekstual lengkap dengan sumber yang transparan. Namun, kebijakan pembatasan sumber informasi menjadi faktor penentu utama dalam kualitas dan keberagaman hasil pencarian. Ke depannya, efektivitas dan penerimaan publik terhadap fitur ini kemungkinan akan bergantung pada sejauh mana platform mampu menyeimbangkan antara kurasi sumber dan keterbukaan akses informasi.
Ingin tahu update seputar tren digital lainnya? Temukan inspirasi teknologi harian di Instagram @Wesclic dan lihat bagaimana inovasi mendorong industri bergerak lebih maju.
Bila tertarik menerapkan solusi digital serupa, Webklik juga menyediakan layanan pembuatan website profesional yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis atau instansi Anda. Hubungi langsung kami di WhatsApp untuk informasi lebih lanjut atau konsultasi layanan.
